Jenis Jenis Kredit Bank, Pengertian Contoh Kredit

Pengertian Kredit. Kredit berasal dari kata Italia yaitu Credere yang memiliki arti kepercayaan, yaitu kepercayaan dari kreditor bahwa debitornya akan mengembalikan pinjaman beserta bunganya sesuai dengan perjanjian kedua belah pihak. Artinya, bahawa kreditor sebagai pemberi kredit percaya bahwa Kredit itu tidak akan macet.

Beberapa Arti kredit diantaranya adalah

Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam – meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga.

Kredit adalah semua jenis pinjaman yang harus dibayar kembali bersama bunganya sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.

Kredit adalah hak untuk menerima pembayaran atau kewajiban untuk melakukan pembayaran pada waktu diminta atau pada waktu yang akan datang karena penyerahan barang-barang sekarang.

Jenis Kredit Berdasarkan Kegunaannya.

Secara umum jenis- jenis kredit yang disalurkan oleh bank umum maupun bank perkreditan rakyat dapat dikelompokan berdasarkan kegunaannya, tujuan, jangka waktu, dan sektor usahanya.

  1. Kredit Investasi.

Kredit investasi merupakan kredit yang diberikan bank untuk keperluan perluasan atau pengembangan usaha atau membangun proyek atau pabrik baru atau untuk keperluan rehabilitasi.

Contoh kredit investasi misalnya untuk membangun pabrik atau membeli mesin – mesin. Kredit ini memliliki masa pemakaian atau pengembalian yang relatif lama.

  1. Kredit Modal Kerja.

Kredit modal kerja merupakan kredit yang diberikan oleh bank untuk keperluan meningkatkan kemampuan operasi produksi suatu perusahaan.

Sebagai contoh kredit modal kerja diberikan untuk membeli bahan baku, membayar upah karyawan, atau biaya – biaya lainnya yang terkait dengan operasi produksi perusahaan.

Jenis Kredit Berdasarkan Tujuannya.

  1. Kredit Produktif.

Kredit produktif digunakan untuk peningkatan bidang usaha atau produksi atau investasi. Kredit ini diberikan oleh bank untuk menghasilkan barang atau jasa. Jadi, dari kredit ini akan menghasilkan produk atau jasa.

Sebagai contoh, kredit diberikan untuk membangun sebuah pabrik yang nantinya akan menghasilkan suatu produk atau barang. Kredit pertanian akan menghasilkan produk – produk pertanian. Kredit pertambangan akan menghasilkan bahan tambang atau bahan baku. Kredit industri akan menghasilkan produk industri kebutuhan masyarakat pada umumnya.

  1. Kredit Konsumtif.

Kredit konsumtif merupakan kredit yag diberikan oleh bank pada masyarakat untuk keperluan konsumsi secara pribadi atau lembaga. Dari kredit ini tidak dihasilkan produk atau jasa, tapi mengkonsumsi produk dan jasa yang ada di pasar.

Sebagai contoh, kredit perumahan yang digunakan untuk pembelian rumah. Kredit konsumtif yang digunakan untuk membeli kendaraan bermotor seperti sepeda motor atau mobil. Kredit rumah tangga yang digunakan untuk keperluaan perabot rumah tangga.

  1. Kredit Perdagangan.

Kredit yang diberikan oleh bank untuk keperluan membeli komoditas atau barang yang akan didagangkan atau dijual kembali. Pembayaran utangnya diharapkan dari hasil penjualan barang dagangan tersebut.

Kredit ini diberikan kepada suplier atau agen –agen perdagangan yang membeli produk atau barang dalam jumlah relatif besar. Contoh kredit ekspor impor untuk perdagangan yang melakukan transaksi ekspor impor.

Jenis Kredit Berdasarkan Jangka Waktu.

  1. Kredit Jangka Pendek.

Kredit yang memiliki jangka waktu kurang dari satu tahun atau jatuh tempo pelunasan paling lama satu tahun. Kredit ini umumnya digunakan untuk keperluan modal kerja.

Kredit ini digunakan untuk keperluan pembayaran bahan baku, upah karyawan atau untuk melunasi kewajiban jangka pendek perusahaan.

  1. Kredit Jangka Menengah.

Kredit jangka menengah merupakan kredit yang dikeluarkan oleh bank dengan jangka waktu pengembalian antara satu tahu  sampai tiga tahun. Kredit ini dapat  digunakan untuk investasi. Contoh kredit pertanian utnuk perkebunan jeruk. Kredit peternakan untuk peternakan kambing atau ayam.

  1. Kredit Jangka Panjang.

Kredit jangka panjang merupakan kredit yang memiliki jangka waktu pengembalian lebih dari 3 tahun atau 5 tahun.

Kredit ini umumnya digunakan untuk keperluan investasi jangka panjang seperti perkebunan karet, perkebunan kelapa sawit atau pambangunan pabrik atau untuk kredit konsumtif seperti pembelian rumah.

Jenis Kredit Berdasarkan Sektor Usaha.

1). Kredit Pertanian.

Kredit pertanian adalah Kredit yang dikucurkan untuk membiayai sektor pertanian atau perkebunan rakyat. Kredit bisa jangka pendek atau panjang.

2). Kredit Peternakan

Kredit peternakan adalah Kredit yang dikeluarkan untuk membiayai sektor usaha peternakan dengan kredit jangka pendek atau jangka panjang.

3). Kredit Industri

Kredit industry adalah Kredit yang dikucurkan oleh bank untuk membiayai sektor industri kecil, menengah atau besar.

4). Kredit Pertambangan

Kredit pertambangan adalah Kredit yang dikeluarkan untuk usaha jenis pertambangan yang umumnya merupakan kredit jangka panjang. Seperti untuk pertambangan minyak, timah dan emas.

5). Kredit Profesi.

Kredit profesi adalah Kredit yang dikeluarkan untuk digunakan oleh para profesional seperti dosen, dokter, atau pengacara.

6). Kredit Perumahan

Kredit perumahan adalah Kredit yang dikeluarkan untuk pembiayan pembangunan atau pembelian rumah oleh masyarakat.

7). Kredit Pendidikan

Kredit Pendidikan adalah  kredit yang diberikan untuk membangun sarana dan prasarana pendidikan atau kredit untuk mahasiswa.

Bank Garansi, Pengertian Manfaat Biaya Tujuan Proses

Pengertian Bank Garansi.  Bank Garansi merupakan jaminan pembayaran yang diberikan kepada pihak penerima jaminan, apabila pihak yang dijamin tidak memenuhi ...

Bank Perkreditan Rakyat: Peran – Fungsi – Contoh Jenis Produk - Kegiatan Menghimpun Menyalurkan Dana,

Pengertian Bank Perkreditan Rakyat BPR: Istilah Bank Perkreditan Rakyat BPR baru pertama kali diperkenalkan oleh Bank Rakyat Indonesia BRI pada akhir...

Bank Umum: Pengertian - Fungsi - - Financial Intermediation - Menghimpun - Menyalur Dana

Pengertian Bank Umum.  Bank umum disebut juga sebagai bank komersial. Bank umum pada dasarnya melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan ...

Cara Menilai, Menentukan Kesehatan Bank

Pengertian Kesehtan Bank . Kesehatan bank dapat dilihat dari beberapa aspek dengan kriteria dan tata cara penilaian sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan...

Faktor Penyebab, Cara Penyelesaian, Penyelamatan Kredit Macet

Faktor Penyebab Terjadinya Kredit Macet.  Kredit macet dapat ditimbulkan oleh dua kemungkinan yaitu disebabkan oleh pihak perbankan dan atau disebabkan ...

Faktor Yang Menentukan Bunga Kredit Bank, Pengertian Contoh Soal Perhitungan.

Pengertian Bunga Bank.  Bunga bank merupakan balas jasa yang diberikan oleh bank berdasarkan prinsip konvensional kepada nasabah yang membeli atau menjual ...

Jenis Instrumen Pasar Modal

Pengertian Instrumen Pasar Modal.  Instrumen pasar modal adalah sekuritas yang memiliki waktu jatuh tempo lebih dari satu tahun. Instrumen utamanya adalah ...

Jenis Instrumen Pasar Uang: Sertifikat Bank Indonesia SBI - Surat Berharga Pasar Uang SBPU - Commercial Paper CP - Sertifikat Deposito - Banker’s Acceptance BA - Interbank Call Money

Pengertian Instrumen Pasar Uang.  Instrumen yang diperdagangkan pada pasar uang merupakan surat berharga jangka pendek yang memiliki jatuh tempo kurang...

Jenis Jenis Bank, Pengertian Contoh

Pengertian Bank. B ank merupakan suatu perusahaan atau lembaga yang dipercaya masyarakat untuk mengamankan yang mengelola uangnya dengan memberi imbala...

Jenis Jenis Kredit Bank, Pengertian Contoh Kredit

Pengertian Kredit . Kredit berasal dari kata Italia yaitu Credere yang memiliki arti kepercayaan, yaitu kepercayaan dari kreditor bahwa debitornya akan...

Daftar Pustaka:

  1. Mankiw, N., Gregory, 2003, “Teori Makroekonomi”, Edisi Kelima, Penerbit Erlangga, Jakarta.
  2. Jhingan, M.L., 2008, “Ekonomi Pembangunan Perencanaan”, Edisi Pertama, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta.
  3. Samuelson, A., Paul. Nordhaus, D., William, 2004, “Ilmu Makro Ekonomi”, Edisi 17, PT Media Global Edukasi, Jakarta.
  4. Sukirno, Sadono, 2008, “Makroekonomi Teori Pengantar”, Edisi Ketiga, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta.
  5. Prasetyo, P., Eko, 2011, “Fundamental Makro Ekonomi”, Edisi 1, Cetakan Kedua, Beta Offset, Yogyakarta.
  6. Putong, Iskandar. Andjaswati, N.D., 2008, “Pengantar Ekonomi Makro”, Edisi Pertama, Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta.
  7. Firdaus, R., Ariyanti, M., 2011, ”Pengantar Teori Moneter serta Aplikasinya pada Sistem Ekonomi Konvensional dan Syariah”, Cetakan Kesatu, AlfaBeta, cv, Bandung.
  8. Ardra.Biz, 2019, “Jenis Kredit Berdasarkan Kegunaannya atau Pengertian dan Contoh Kredit Investasi Kredit Modal Kerja. Kredit untuk operasi produksi untuk Contoh Kredit modal kerja dan Jenis Kredit Berdasarkan Tujuannya.
  9. Ardra.Biz, 2019, “Pengertian dan Contoh Kredit Produktif atau Kredit Konsumtif dan Kredit untuk keperluan konsumsi. Kredit Kepemilikan Perumahan atau Kredit Perdagangan dan Kredit [empelian komditas. Jenis Kredit Berdasarkan Jangka Waktu dengan Kredit Jangka Pendek.
  10. Ardra.Biz, 2019, “Kredit kurang dari satu tahun dan Kredit Jangka Menengah. Contoh Kredit jangka pendek menengan Panjang atau Kredit Jangka Panjang ada kredit lebih dari 3 tahun atau 5 tahun. Jenis Kredit Berdasarkan Sektor Usaha atau Kredit Pertanian dan Contoh Kredit Pertanian Peternakan dan Industri dengan Kredit Peternakan dan Kredit Industri.
  11. Ardra.Biz, 2019, “Kredit sektor industri kecil menengah atau besar dengan Kredit Pertambangan beda Kredit Profesi, Kredit profesional   dosen dokter atau pengacara.  Kredit Perumahan rakyat tapi Kredit pembiayan pembangunan atau pembelian rumah oleh masyarakat.

error: Content is protected !!