Definisi Pengertian Pivot Point. Pivot point merupakan suatu harga yang dapat merepresentasikan pergerakan harga secara keseluruhan dari periode sebelumnya.
Pivot point dihitung dengan cara merata-ratakan harga yang dianggap penting dan dinilai paling representatif dari perioda sebelumnnya, yaitu rata-rata dari harga tertinggi, terrendah, dan harga penutupan.
Rumus dan Formula Untuk Menghitung Pivot Point
Ada Beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung pivot point, P dari pergerakan harga di pasar. Yang paling umum, adalah merata-ratakan secara aritmetika dari harga tertinggi yang dinotasikan H, harga terrendah dinotasikan L, dan harga penutupan dinotasikan C. Semua harga tersebut merupakan harga pasar di periode perdagangan sebelumnya. Secara matematis nilai pivot point dapat ditentukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
P = (H + L + C) / 3.
Formula lainnya dinyatakan sebagai berikut:
P = (H + L + C + O) / 4
O adalah harga saat open pada perioda sebelumnya.
Dari Persamaan tersebut diketahui bahwa pivot point merupakan nilai rata-rata dari tiga atau empat harga pada periode sebelumnya. Harga-harga yang digunakan tersebut merupakan harga representatif dari pergerakannya. Pada Umumnya periode satu hari sebelumnya. Dengan demikian pivot point merupakan harga yang dapat merepresentasikan pergerakan harga secara keseluruhan dari periode sebelumnya.
Jika harga dalam perdagangan saat ini nilainya berada di atas harga pivot point, maka biasanya harga berikutnya diestimasi akan berada dalam kondisi atau sentimen bullish, atau harga akan bergerak naik.
Sebaliknya, jika harga perdagangan sekarang berada di bawah pivot point, maka akan dipandang sebagai kondisi bearish atau harga akan bergerak turun.
Jika harga yang berlaku sekarang lebih tinggi dari nilai pivot point, maka akan diinterpretasikan sebagai harga yang lebih tinggi dari harga rata-rata periode sebelumnya. Dengan demikian, pergerakan harga selanjutnya diprediksi akan bergerak naik. Begitupun sebaliknya, jika harga terakhir lebih rendah daripada pivot point, maka akan dipersepsikan sebagai harga yang lebih rendah dari harga rata-rata perioda sebelumnya. Keadaan ini selanjutnya diinterpretasikan sebagai kondisi dengan kecenderungan turun.
Cara Menghitung dan Menentukan Pivot Point Pergerakan Kurs Valuta Asing
Nilai dari Pivot, untuk berbagai pasangan valuta asing yang berlaku pada hari ini dapat dihitung dengan menggunakan lembar kerja di bawah. Data adalah realtime dan akan ter-update sesuai dengan perubahan yang terjadi pasar.
Pilih pasangan valuta asing yang ingin diketahui nilai pivot point, resistence dan supportnya, kemudian lihat hasilnya. Nilai Default-nya adalah untuk pasangan valuta asing EUR/USD, harga yang digunakan adalah harga pada periode hari kemarin.
Bursa Berjangka, Lembaga Kliring, Pialang Berjangka
Contoh Perhitungan Transaksi Margin Trading Valuta Asing, Valas, Mata Uang Asing, Forex
Initial Margin, Maintenance Margin, Margin Call, Margin Deposite
Menghitung Nilai Point, Pip Dalam Forex Margin Trading
Nilai Kontrak Dan Nilai Lot Pada Margin Trading
Pengertian Margin Trading
Pengertian Transaksi Margin Trading Valuta Asing
Pengertian, Cara Menghitung, Menentukan Pivot Point Pada Trading Valas
Pengertian Pivot Point dan Pivot point Trading Valuta Asing dengan Rumus Formula Menghitung Pivot Point. Contoh Cara Menghitung Pivot Point Pergerakan Kurs Valuta Asing dengan Fungsi Indikator Pivot Point. Cara Menggunakan Indikator Pivot Point dan Belajar pakai Pivot Point. Trading Valas Pakai Pivot Point dengan Arti Pivot Point yang menentukan nilai pivot point.
Cara menghitung harga resistence indicator pivot point dengan cara menggunakan harga support indicator pivot point. Pengertian harga resistence dan support pivot poin pada harga tertinggi H pivot point dan harga terrendah L pivot point. Harga close C pivot point adalah harga open O pivot point.