Perhitungan Neraca Bahan Pada Rancangan Pengolahan Bijih.
Diagram pengolahan bijih secara keseluruhan dapat dilihat seperti gambar di bawah.
Data-data yang dibutuhkan untuk membuat perhitungan neraca bahan untuk rancangan pengolahan bijih adalah:
Menentukan/Menghitung Kapasitas Pabrik Pengolahan Bijih Besi Magnetite.
Total kapasitas pabrik pengolahan dapat ditinjau dari jumlah konsentrat yang dihasilkan, atau dari jumlah umpan yang dapat diolah. Kapasitas dinyatakan dalam satuan ton per jam. Pada contoh ini yang ditentukan adalah kapasitas umpan yang diolah.
Laju Konsentrat akhir ditentukan sebesar 20 ton per jam atau ditulis,
K akhir = 20 ton/jam.
Jika laju konsentrat sudah ditetapkan, maka yang harus dicari adalah laju pengumpanan. Atau sebaliknya, jika laju pengumpanan ditentukan terlebih dahulu, maka laju konsentrat ditentukan kemudian.
Menentukan Kadar dan Recovery Fe Dari Pabrik Pengolahan.
Tetapkan dahulu jumlah operasi pemisahan magnetic yang terlibat dalam pengolahan. Pada contoh ini ditetapkan ada tiga operasi pemisahan.
Pabrik pengolahan melibatkan tiga kali magnetic separation. Satu sesudah operasi cushing atau sebelum operasi grinding. Satu setelah grinding tahap pertama dan satu setalah grinding tahap kedua. Dengan demikian dibutuhkan tiga data kadar Fe dan tiga data recovery dari masing-masing operasi magnetic separation.
Operasi crushing menghasilkan produk dengan ukuran maksimum 20 mm, ukuran ini menjadi ukuran pemisahan magnetic pertama. Dari gambar dapat diketahui pada ukuran 20 mm, diperoleh kadar Fe di konsentrat adalah 43 persen dengan recovery 98 persen.
Pemishan magnetic yang kedua dilakukan pada ukuran 400 mikron. Pemisahan pada ukuran 400 mikron diperoleh konsentrat dengan Kadar 56 persen Fe dan recovery 93 persen. Pemisahan yang ketiga dilakukan pada ukuran 75 mikron, dan dihasilkan konsentrat dengan kadar 63 pesesn Fe dengan recovery 80 persen.
Jadi data yang digunakan adalah:
k1 = 43 % dan R1 = 98%
k2 = 56 % dan R2 = 93 %
k3 = 63 % dan R3 = 80 %
total recovery pengolahan adalah:
R1 x R2 x R3 = Rtotal atau Rt
Rtotal = 72,9 %
Menentukan/Menghitung Laju Konsentrat Akhir Dari Pabrik Pengolahan.
Gunakan persamaan-persaman yang ada dalam necara bahan pengolahan
F = K + T, atau
F.f = K.k + T.t, atau
Rtotal = [(K3 x k3)/(F x f)] x 100%
F = [(K3 x k3)/(Rtotal x f)] x 100%
F = 43,4 ton/jam
T = F – K3 = 43,4 – 20 = 23,4 ton/jam
Catatan K3 sama dengan Konsentrat akhir atau K akhir, atau K, seperti pada ganbar diagram pengolahan mineral di atas.
Pengaruh Ukuran Partikel Pada Magnetic Separation: Kadar Recovery Bijih Besi
Membuat Rancangan Pengolahan Bijih
Tahapan, Rancangan Pengolahan Bijih Besi Magnetit.
Desain Pabrik Pengecilan Ukuran, Crushing Plant
Menentukan Cone Crusher: Kapasitas Daya Listrik Kurva Distribusi Ukuran Produk Umpan Maksimum CSS - CSS
Cara Menentukan Jaw Crusher: Tipe Kapasitas Daya Listrik Kurva Distribusi Ukuran Umpan Produk Closed Open Side Setting
Menentukan Distribusi Ukuran Produk Cone Crusher
Grizzy Feeder Screen: Cara Menentukan Kapasitas Daya Listrik Dimensi Ukuran Lubang Berat Umpan Grizzly Screen
Membuat Rancangan Pabrik Grinding Plant
Cara Menentukan Ball Mill: Kapasitas Power Draft Listrik Grinding Media Umpan Persen Solid Kecepatan Putar Kritis
Model Magnetic Pulley Seperator Belt Conveyor - Wet Drum Magnetic Separator
Daftar Pustaka:
- Wills, B., A., 1988, “Mineral Processing Technology”, Pergamon Press, Oxford
- Kelly, E.,G., 1982, “Introduction to Mineral Processing”, John Wiley & Son, New York.
- Currie, M. John, 1973, “Unit Operation in Mineral Processing”, British Columbia Institue of Technology, British Columbia, Burnaby
- Mular, L., Andrew, 2000, “Elements of Mineral Process Engineering”, Unversity of British Columbia, Vancouver, B. C., V6T 1Z4, Canada.
- Gupta, A. Yan, D. S., 2006, “Mineral Processing Design and Operation”, Perth, Australia.
- Sarangi, A., Sarangi, B., 2011,” Sponge Iron Production in Rotary kiln”, Eastern Economy Edition, PHI Learning Private limited, New Delhi
- Tupkary, R. H., Tupkary, V. R., 2007, “An Introduction To Modern Iron Making”, Third Edition, Khanna Publishers, Nath Market, nai Sarak, Delhi.
- Ardra.Biz, 2019, “Contoh Soal Perhitungan Neraca Bahan Pengolahan Bijih, Contoh Rancangan Pengolahan Bijih, Diagram pengolahan bijih, Rumus Material Balance Pengolahan Bijih, Cara Mencari Recovery Pengolahan Bijih, Diagram Alir Pengolahan Bijih Timah,
- Ardra.Biz, 2019, “Diagran pengolahan batubara, Dasar Rancangan Pengolahan Mineral Bijih, Menentukan Menghitung Kapasitas Pabrik Pengolahan Bijih, Menghitung Kapasitas Pabrik Pengolahan Bijih, Rumus Menghitung Kadar besi Fe Pengolahan Bijih Besi,
- Ardra.Biz, 2019, “Menentukan Kadar dan Recovery Fe Pabrik Pengolahan, operasi pemisahan bijih magnetic, Menentukan/Menghitung Laju Konsentrat Akhir Dari Pabrik Pengolahan, Cara Menghitung Laju Konsentrat dan Tailing Pengolahan Bijih, tailing adalah, concentrate adalah, pengolahan bijih adalah,
- Ardra.biz, 2019, “tahap pengolahan bijih, alat mesin pengolahan bijih mineral, Crushing plant adalah, Grinding plant adalah, Kominusi pengolahan bijih, crushing pengolahan bijih, grinding pengolahan mineral bijih, tujuan pengolahan mineral bijih,